FireTech: SAFFiR-Robot Humanoid Pemadam Kebakaran Masa Depan

RoMela (The Robotics & Mechanisms Laboratory) atau labolatorium  mekanik dan robotik Universitas California baru-baru ini mempublikasikan robot hasil riset mereka yang diberi nama SAFFiR.

SAFFiR didesain berdasarkan kerjasama dengan NRL (Naval Research Laboratory) untuk menciptakan robot pemadam kebakaran yang akan difungsikan di kapal-kapal angkatan perang Amerika Serikat.

ASH Humanoid Project

Proyek Saffir difokuskan untuk merancang sebuah robot berkaki dua (mirip manusia) yang digunakan untuk menemukan dan memadamkan kebakaran di kapal-kapal angkatan laut.

Generasi pertama robot pada proyek ini, diberi nama ASH (Autonomous Shipboard Humanoid). Humanoid ini didukung oleh aktuator elastis khusus dengan bahan titanium. Dilengkapi juga dengan sensor canggih untuk menavigasi di lingkungan yang sulit yang disebabkan oleh asap, panas, dan uap air.

ASH dirancang untuk menggunakan banyak metode pencegah kebakaran yang tersedia termasuk selang, alat pemadam kebakaran, dan tabung PEAT. Bagian luar ASH dibuat dari bahan khusus sebagai perisai termal, dan dirancang untuk melintasi lingkungan kapal termasuk kesulitan seperti melangkahi kusen dan berjalan di kondisi pelayaran. Proyek ini dibiayai oleh Office of Naval Research. (ONR)

SAFFiR Humanoid Project

Sebagai perkembangan dari ASH Humanoid Project diciptakan SAFFiR Humanoid Project. SAFFiR- Shipboard Autonomous Firefighting Robot atau Robot Pemadam Kebakaran Kapal Laut.

Seperti dilansir di situs NRL (http://www.nrl.navy.mil/media/news-releases/2012/nrl-designs-robot-for-shipboard-firefighting) , SAFFiR adalah robot humanoid yang sedang direkayasa untuk "bergerak secara mandiri di seluruh kapal, berinteraksi dengan orang, dan memerangi kebakaran, menangani banyak tugas pemadam kebakaran berbahaya yang biasanya dilakukan oleh manusia.

Didesain kokoh dan berotot dari ujung ke ujung, dilengkapi dengan teknologi sensor multi-model untuk navigasi canggih dan sensor suite yang meliputi kamera, sensor gas, dan kamera Infra Red (IR) stereo untuk  mampu melihat menembus asap tebal.

Baterai internal dapat beroperasi dengan stabil untuk setengah jam waktu operasional. Untuk upaya pemadaman api dilengkapi dengan Granat pemadam kebakaran (propelled extinguishing agent technology-PEAT)

Sumber: http://www.romela.org